Organisasi Wanita di Inhil Diimbau Terapkan Prokes Covid-19 Jika Laksanakan Kegiatan

Selasa, 17 November 2020 - 20:07:39 WIB

Suasana peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

TEMBILAHAN - Seluruh organisasi wanita yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) diimbau, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dalam setiap pelaksanaan kegiatan.

Hal itu disampaikan Ketua TP PKK Inhil, Hj Zulaikhah dalam sambutannya saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, yang ditaja oleh TP PKK, Dharma Wanita Persatuan (DWP), Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Kabupaten Inhil, di Gedung Wanita, Jalan Sungai Beringin Tembilahan, belum lama ini.

Dikatakan Zulaikhah pada kegiatan yang mengusung tema "Melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H, Kita Tingkatkan Kepedulian Kepada Sesama di Tengah Pandemi Covid-19" itu, pelaksanaan peringatan Maulid Nabi tahun ini harus menyesuaikan dengan kondisi Covid-19.

"Biasanya, mulai tanggal 1 Rabiul Awal peringatan sudah dilaksanakan dimana-mana. Setiap hari bisa sampai 5 acara Maulid. Tapi karena kondisi, memang agak berbeda kita memperingati ini," ujarnya.

Kendati dengan cara yang sederhana seperti saat ini, lanjut Zulaikhah, hendaknya tidak mengurangi dan melunturkan rasa cinta kepada Rasulullah SAW, serta terus mencontoh dan meneladaninya dalam kehidupan sehari-hari.

"Kami juga mengajak pengurus organisasi wanita berinfak dan bersedekah. Alhamdulillah dari infak dan sedekah yang sudah dihimpun, kami dapat membeli 174 paket sembako yang diserahkan kepada anak yatim, janda dan pesantren," tambahnya.

Senada dengan itu, Bupati HM Wardan mengungkapkan bahwa ada perbedaan pelaksanaan peringatan Maulid Nabi pada tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya yang selalu semarak.

"Kita tidak tahu kapan berakhir pandemi ini. Kalau dilihat dari data, angka positif memang sudah menurun. Kita berharap semoga terus menurun bahkan 0 kasus," katanya.

Dijelaskan Bupati, tenaga medis sudah maksimal menjadi garda terdepan menghadapi Covid-19, namun untuk memutus mata rantai penyebaran virus juga memerlukan kerjasama dari seluruh masyarakat dengan menerapkan prokes Covid-19.

"Kita sudah menyampaikan melalui media cetak, media elektronik, imbauan-imbauan tentang pentingnya 4M itu. Kami mengucapkan terima kasih kepada organisasi wanita yang menjadi mitra dalam menyampaikan dan membantu membagikan masker kepada masyarakat. Alhamdulillah, saat ini kedisiplinan masyarakat kita sudah mulai dalam memakai masker. Bahkan sudah ada Peraturan Bupati tentang peraturan memakai masker, jika melanggar akan diberi sanksi sosial," terangnya.(fm)