Eksbis

Mengenal Karakter Desain vintage Restaurant yang Unik

Mengenal Karakter Desain vintage Restaurant yang Unik - Yuk nsimak ulasan ini , Setiap desain interior pasti memiliki ciri khas tersendiri. Misalnya, desain industri yang mirip dengan produk baja Desain minimal didominasi warna monokrom; Desain Skandinavia yang menyerupai alam, untuk gaya desain yang menyerupai gaya kuno

Ya, Sampai hari ini, Desain vintage Restaurant  dikenal sebagai gaya jadul dan sering digunakan oleh wanita karena warnanya yang lembut. Tapi tahukah Anda beberapa fitur unik lainnya dari desain vintage Jika belum, simak gaya desain berikut yang mungkin belum Anda ketahui.

Penggunaan Furnitur Jadul
Ciri desain vintage adalah identik dengan kesan jadul sehingga furnitur yang biasanya digunakan juga bernuansa jadul. Furnitur jadul pada desain vintage ada 2 macam; furnitur dengan model yang populer di masa lampau dan furnitur dengan model modern yang terkesan lusuh.

Loading...

Ciri khas dari furnitur model jengki ini adalah penggunaan material kayu dan bentuk kaki furnitur yang mengerucut dan tidak tegak lurus. Kursi goyang dengan kayu yang melingkar pun populer di masa lampau. 


Sedangkan untuk furnitur dengan model modern yang terkesan lusuh ini bisa dibuat sendiri dengan cara mengecat ulang sebuah furnitur kesayangan dengan efek cat mengelupas di beberapa bagian. Tidak hanya dengan mengecat ulang, kamu bisa mengalih fungsikan sebuah benda menjadi furnitur untuk kesan desain vintage yang khas.

Misalnya menggunakan peti bekas sebagai meja kopi atau drum bekas minyak berukuran sedang sebagai tempat duduk. Terlepas dari jenis furnitur yang digunakan, semua furnitur pada desain vintage terbuat dari kayu berkualitas yang dikerjakan menggunakan tangan, bukan dari plastik atau besi seperti furnitur buatan pabrik.

Penggunaan Warna pada Desain Vintage
Penggunaan warna pada desain vintage adalah warna lembut Ciri khas yang paling mudah ditebak dari desain vintage adalah penggunaan warnanya. Desain vintage umumnya didominasi dengan warna-warna lembut atau warna pastel seperti hijau telur asin, biru muda, oranye, kuning, merah, pink, dan akuamarin.

Warna-warna tersebut diterapkan pada dinding, lemari TV, dekorasi, sofa bed, hingga peralatan makan. Makanya, kamu akan sering menemukan desain vintage yang diaplikasikan di ruang tamu. Hal yang membuat desain vintage begitu digemari oleh kaum hawa dan cenderung kurang diminati pria dewasa karena vintage adalah gaya dengan warna-warna yang lembut.

Pilihan dekorasi yang khas
Dekorasi wajib pada desain vintage adalah dekorasi vas bunga berukuran sedang yang lengkap dengan beberapa tangkai bunga. Vas bunga ini bisa diletakkan di meja TV untuk menemani televisimu atau meja makan sebagai pemanis suasana di dalam ruangan.


Untuk tambahannya, dekorasi yang juga banyak menggunakan desain vintage adalah cermin dan jam antik. Cermin antik ini biasanya berbentuk persegi atau oval dengan bingkai dari kayu yang memiliki ukiran cantik. Sedangkan untuk jamnya menggunakan jam analog yang digantung di dinding atau jam berukuran besar yang lengkap dengan bandul.

Desain vintage banyak memakai barang elektronik retro
Jika umumnya bahan atau material dasar furnitur pada desain vintage adalah bahan kayu dan memiliki model jadul, untuk barang-barang elektronik yang menggunakan desain vintage adalah bergaya retro. Barang-barang elektronik bergaya retro yang dimaksud di sini adalah TV cembung, radio, bahkan oven untuk dapur. Demikian ulasan tentang Desain Vintage Restaurant semoga bermanfaat. Untuk informasi menarik lainnya silahkan kunjungi https://www.meritagetherestaurant.com


Loading...