TEMBILAHAN - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Katerina Susanti Herman, mengajak masyarakat, khususnya anak-anak sekolah, untuk menerapkan pola makan yang sehat dan bergizi melalui kampanye Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Goes to School.
Kegiatan edukatif ini digelar di SD Negeri 011 Pulau Palas, Kecamatan Tembilahan Hulu, pada Selasa (5/8/2025) pagi. Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran pengurus TP PKK, Dinas Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DPTPHP), serta sejumlah unsur terkait.
Dalam sosialisasinya, Katerina menekankan pentingnya mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam, sebagai upaya untuk melengkapi kebutuhan gizi harian tubuh.
"Misalnya, ketika tubuh kekurangan energi diperlukan karbohidrat sebagai sumber tenaga yang terdapat pada jagung, ubi, dan sebagainya. Untuk mengganti sel yang rusak diperlukan protein dari tempe, ikan, telur, dan sejenisnya. Untuk mencegah penyakit, tubuh membutuhkan vitamin dan mineral yang terkandung dalam buah dan sayur. Jadi semuanya harus lengkap agar kebutuhan tubuh terpenuhi," terang Katerina Susanti Herman.
Namun demikian, ia menyebutkan bahwa masih banyak masyarakat yang belum memahami pentingnya konsumsi makanan bergizi dan beragam. Salah satu tantangannya adalah anggapan bahwa makanan sehat itu mahal.
Padahal, makanan sehat tidak selalu mahal. Untuk karbohidrat non-beras misalnya, kita punya sagu, sukun, ubi kayu, talas, dan jagung. Semua itu tersedia di Inhil. Begitu juga sayur, buah, dan ikan semuanya melimpah di daerah kita,” ujarnya.
Melalui program B2SA Goes to School ini, Katerina berharap dapat membangun kesadaran sejak dini mengenai pentingnya pola makan sehat. Ia juga mengajak semua pihak, baik pemerintah, sekolah, masyarakat, hingga sektor swasta untuk bersama-sama menyukseskan program tersebut.
“Kolaborasi semua pihak sangat diperlukan untuk menciptakan generasi yang sehat dan cerdas,” pungkas Ketua TP PKK Inhil tersebut.
