KEMPAS - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau. Kali ini, kobaran api membakar lahan gambut seluas satu hektare di Dusun Teluk Bagus, Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas, Kamis (24/7/2025) sekitar pukul 16.00 WIB.
Kegiatan pemadaman dan pendinginan dilakukan secara bersama oleh personel Polsek Kempas, masyarakat, tim MPA (Masyarakat Peduli Api), serta regu pemadam dari PT Sumatera Riang Lestari (SRL).
“Tim gabungan dari Polri, masyarakat, MPA, dan regu pemadam PT SRL langsung turun ke lokasi melakukan pemadaman,” ujar Kapolsek Kempas IPTU Danu Hidayat, SE, MM.
Sebanyak 20 personel diturunkan untuk mengendalikan api, terdiri dari 4 anggota Polsek Kempas, 5 warga, 4 anggota MPA, dan 7 petugas dari PT SRL.
Menurut IPTU Danu Hidayat, lahan yang terbakar diketahui milik seorang warga bernama Supandi (46), warga Dusun 3, Desa Bayas Jaya. Lahan tersebut berupa semak belukar dengan struktur gambut yang berada di dataran rendah, sehingga mudah terbakar dan sulit dipadamkan.
"Proses pemadaman dilakukan dengan alat semprot dan secara manual menggunakan ember karena keterbatasan sumber air. Tim juga membuat sekat bakar untuk mencegah api menjalar lebih luas," jelas Kapolsek.
Meski tidak terpantau melalui Dashboard Lancang Kuning, api masih menyala di lapangan. Kondisi cuaca panas, angin kencang, dan sumber air yang terbatas menjadi kendala utama dalam proses pemadaman.
Hingga Kamis malam, api masih terlihat di beberapa titik, dan proses pendinginan masih terus dilakukan oleh tim gabungan.
Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak membuka atau membersihkan lahan dengan cara dibakar.
“Kami imbau warga untuk tidak membakar lahan. Tindakan ini dapat berdampak hukum dan membahayakan lingkungan sekitar,” tegas IPTU Danu Hidayat.